Waktu itu saya ada kumpulan KKN (Kuliah Kerja Nyata), karena saya sudah mau ke tingkat empat. Saat itu saya tidak tahu teman – teman yang sekelompok dengan saya karena biasanya kelompok KKN diambil di tiap jurusan yang berbeda dan saya hanya tahu nomor kontak sebagian saja yang mereka tulis di lembar pengumuman kelompok KKN. Akhirnya saya pun berkenalan dengan mereka dan mulai beradaptasi dengan kareakter masing – masing yang notabene berbeda kultur fakultas.
Alhamdulillah kelompok KKN kita ditempatkan di Garut tepatnya di Kecamatan Cibatu Desa Karyamukti, banyak pengalaman dan pelajaran berharga yang bisa diambil terutama saya yang harus lebih memahami mereka karena sebagai ketua kelompoknya. Kelompok kita terdiri dari 9 orang, 6 perempuan dan 3 laki-laki.
Hari demi haripun berlalu sambil berusaha menyelesaikan amanah yang diberikan oleh kampus yaitu pembentukan POSDAYA (Pos Pemberdayaan Keluarga), dan pada suatu hari teman saya yang laki – laki berkata bahwasanya dia kaget pelihat saya. Dan saya pun heran kenapa kaget melihat saya? Sambil saya memperhatikan ekspresinya. Ternyata dia kaget melihat penampilan saya seperti anak rohis di kampus akan tetapi tidak seperti anak rohisnya biasanya yang identik dengan celana bahan, pakaian kemeja atau batik rapih dan suka pakai jaket kalau ke kampus. Yang membuatnya heran yaitu motor saya yang lumayan berbeda dari anak rohis yang lainnya dan mungkin saya yang suka memakai kaos atau celana jeans. Padahal menurut saya motor saya biasa aja, ya mungkin karena lingkungan saya yang rohis saja makanya sedikit berbeda.
Dan saya pun berkata ke dia bahwasanya inilah saya dan beginilah karakter saya, mungkin karena karakter saya yang banyak di pengaruhi oleh latar belakang kehidupan saya dan lingkungan yang membuat saya sedikit berbeda. Tapi yang ingin saya tekankan adalah walaupun rohis identik dengan celana bahan, pakaian kemeja dan jaket dan itu bagus tetapi jangan menganggap bahwa itu sebuah keharusan dan orang yang menjadi aktivis rohis harus seperti itu. Yang terpenting adalah kita tidak melanggar syar’i.
Sahabat,
Terkadang kita menganggap dan melihat orang itu terlalu sempit, misalnya saat kita berada di sebuah organisasi atau kelompok terkadang kita membuat imej tertentu terhadap kelompok. Dan saat kita berbeda dengan kelompok kita padahal itu hanyalah sesuatu yang sepele, kita dianggap sudah berbeda dengan mereka dan lebih parah lagi bukan bagian dari mereka. Sesungguhnya perjuangan ini membutuhkan berbagai macam karakter orang yang saling menunjang satu sama lain.
Sudah menjadi sunatullah bahwasanya perbedaan pasti akan ada dan kita tidak bisa membuat sebuah organisasi itu benar – benar sepaham. Yang jelas kita harus melihat perbedaan itu sebagai senjata yang ampuh sebagai bahan pembelajaran sebuah organisasi agar menjadi lebih besar dan kuat.
Sahabat jadilah orang yang mempunyai pendirian teguh dan prinsip yang kuat tetapi jadilah juga orang yang fleksibel agar bisa diterima dimanapun kita berada. Maksud fleksibel di sini adalah selama itu tidak bertentangan dengan prinsip kita dan tidak melanggar syar’i mengapa kita tidak mencoba berbaur dengan mereka dan menyesuaikan dengan lingkungan yang ada.
Tetapi yang jelas berjuanglah dengan karakter kalian dan terbukalah pada realita yang ada dan jangan mengeksklusifkan diri. Jadilah orang yang mempunyai karekter kuat tetapi supel dan disenangi oleh orang lain baik itu oleh kelompok kita sendiri maupun kelompok lain.
Wallahualam.
Sumber : http://blogsaep.wordpress.com/2010/09/28/berjuanglah-dengan-karakter-kalian/
Wallahu a’lam bish-shawabi... (hanya Allah yang Mahatahu Kebenarannya)
Catatan ini kami tujukan untuk kami pada khususnya
dan untuk semua pembaca pada umumnya...
Jika terjadi kesalahan dan kekurangan disana-sini dalam catatan ini...
Itu hanyalah dari kami...
dan kepada Allah SWT., kami mohon ampunan...
Semoga Allah SWT. memberi kekuatan untuk kita amalkan... Amin
Wassalam...
Semoga Bermanfaat...
Silahkan COPY atau SHARE ke rekan anda jika menurut Anda note ini bermanfaat...
Lampirkan sumbernya ya... Syukron
Tidak ada komentar:
Posting Komentar